Tak ada pilihan lain, satu keluarga ini terpaksa tinggal di toilet sebuah rest area.
Satu keluarga yang terdiri suami, istri dan tiga anak ini sebelumnya mendapat tempat tinggal layak, dengan menghuni rumah kontrakan.
Tapi mereka ditipu dan kemudian diusir oleh pemilik kontrakan.
Sambil membawa ketiga anaknya yang masih kecil, sepasang suami istri sibuk mencari tempat umum yang bisa dijadikan tempat tinggal sementara menggunakan sepeda motor, harta benda yang satu-satunya tersisa saat ini.
Dan akhirnya, mereka memutuskan berdiam di toilet umum di rest area jalan raya KESAS, Lebuhraya Shah Alam, Subang Jaya, Selangor, Malaysia.
Namun pada Rabu (9/12/2020), keluarga tersebut terciduk oleh dua petugas polisi Malaysia yang sedang melakukan patroli, yang membuat mereka harus angkat kaki dari sana.
Tapi belakangan, satu keluarga tunawisma ini telah mendapat bantuan dari seorang pria bernama Kuan Chee Heng, berupa tempat tinggal sementara di kamar hotel di Bandar Puteri.
“Saya segera pergi ke tempat itu untuk melihat kondisi mereka. Pasangan itu memiliki tiga anak kecil, yang bungsu baru berusia s*kitar satu tahun. Mereka tidak punya tempat tinggal. Mereka bahkan tidak memiliki susu formula untuk susu bayi,” ucap Kuan.
Selain itu, bantuan lain juga datang dari warganet, dimana salah satu netizen memberikan bantal dan keperluan untuk ketiga anak, seperti popok dan susu formula, demikian melansir liputan6.com.