Bali Express (Jawa Pos Group) akhirnya bisa menemui wanita di balik itu. Dia adalah Genji Ketit, 28, seorang personal trainer, pebisnis dan juga atlet. Dalam satu momen di salah satu tempat kebugaran terkenal di bilangan Kuta, Genji -sapaan akrabnya- secara wellcome menceritakan kejadian tersebut.
“Spontan saja. Sebenarnya itu mau ke pantai, pas satu mobil dengan pacar, kebetulan bensin habis. Karena pacar gak bisa bahasa Indonesia, biar gak ribet, saya saja yang keluar. Yang merekam itu pacar saya juga kok dan atas seijin dia juga,” beber Genji blak-blakan.
Perempuan bernama asli Ni Ketut Sumarni ini tentu tahu jika postingannya tersebut mengundang pro dan kontra. Namun, ia secara pribadi tidak mempermasalahkan itu semua. “Kolom komentar penuh tanggapan netizen. Ada yang pro ada yang kontra. Saya gak ambil pusing kok. Saya percaya diri saja. Karena memang kepribadian saya seperti itu,” tegasnya.
Namun, di balik itu semua, ada sisi positif yang ingin ia tonjolkan dan ingin ‘menampar’ mereka yang memiliki pikiran negatif atau beranggapan hanya pamer bodi semata.
Genji yang seorang personal trainer ini tentu sangat menjaga kebugaran tubuhnya. Badan yang sangat porposional yang ia dapatkan juga tidak instan. Butuh perjuangan menahun agar bisa mencapainya. Bahkan, sampai-sampai ia harus terbang ke Rusia demi eksis di dunia body builder dengan menjalani pelatihan, agar mendapat ilmu lebih soal kebugaran tubuh.
“Begini, opini saya pribadi, haters atau yang beranggapan negatif pasti menilai itu jelek dan tidak sesuai dengan adat ketimuran. Toh saya tidak merugikan mereka. Kenapa saya harus ambil pusing? Bagi yang paham dan intelek, pasti opini mereka, wajar saya memiliki tubuh yang bagus karena rajin berolahraga. Secara tidak langsung, saya memberikan gambaran bahwa inilah hasil jika rajin berolahraga dan menjaga tubuh,” bebernya panjang lebar.
Terlepas dari itu semua, secara pribadi, Genji mengakui jika hal tersebut sesuai dengan karakternya yang percaya diri dan ceplas ceplos atau istilah jaman sekarang ‘bar-bar’. “Tanggapan orang sekitar, teman-teman atau keluarga, ya biasa saja. Karena mereka tahu karakter saya seperti itu,” ujarnya terkekeh.