Kini, Bambang punya lima anak buah yang membantunya menggarap kebun sayur. Selama ini sudah puluhan orang dari Indonesia yang bekerja padanya. Banyak yang sudah berhasil dan pulang ke kampung halaman. Sudah banyak yang mampu membuat rumah dan menyekolahkan anak. “Saya bersyukur bisa membantu orang lain,” kata pria kelahiran Malang, Jawa Timur itu.
Meski memiliki istri warga Brunei, Bambang masih berstatus warga negara Indonesia. Saat ini dia memang belum bisa mengajukan status sebagai warga negara Brunei. “Di sini harus tinggal belasan tahun baru bisa jadi warga negara Brunei,” tambahnya. Bambang masih belum memutuskan apakah akan selamanya tinggal di Brunei atau suatu saat memboyong keluarganya ke Indonesia. “Yang penting saat ini saya jalani saja hidup. Semoga semuanya baik-baik saja,” katanya. (*)