Kasihan Ibu di Bandung ini Dirinya Tidak Bisa Tidur Sejak Tahun 2014 Hingga Sekarang

by -108 Views

Tidur malam menjadi ‘penutup’ dari segala aktivitas manusia. Setelah beraktivitas satu harian hingga menguras banyak energi, maka tidur akan membantu manusia untuk kembali mendapatkan energi.

Tapi malang, hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh Cucu, seorang ibu 45 tahun. Dia bahkan juga tidak bisa merasakan efek baik dari tidur karena setiap malam matanya terjaga.

Berawal dari kegelisahan, Cucu akhirnya tidak bisa tidur sama sekali saat ini.

“Awalnya itu tahun 2014, ngerasa enggak bisa tidur. Kalau mau tidur itu gelisah, paling bisa tidur hanya dua jam atau tiga jam, terus bangun lagi. Tapi sekarang sudah enggak bisa tidur sama sekali,” ungkap warga Kampung Warung Jati, RT 02/10, Desa Ciptagumati, Cikalongwetan, Bandung Barat ini, dikutip news.detik.com.

Ya, sudah 7 tahun lamanya Cucu tak lagi pernah merasakan nikmatnya tidur nyenyak, apalagi terbangun dengan kondisi tubuh dan pikiran yang jernih.

Berbagai upaya telah diambil keluarganya demi menyembuhkan penyakit langka ini. Termasuk mengonsumsi obat tidur dari RSUD Cikalongwetan.

Tapi apa daya, kondisi aneh Cucu masih juga belum teratasi. Malah, Cucu menuntut lebih terhadap obat yang dikonsumsinya. Ia seolah ketergantungan pada obat untuk membantunya bisa tidur.

Masalah baru pun muncul akibat pemakaian obat keras itu. Tubuh Cucu kerap gerak-gerak sendiri, dan membuatnya merasa kesakitan.

“Karena semakin ke sini obatnya engga mempan lagi. Jadi dosisinya ditambah. Setahun penuh sejak berobat itu dikasih obat tidur tapi malah badan saya jadi gerak-gerak sendiri di bagian kaki sama kepala. Karena kan itu obat keras,” tuturnya.

“Kalau duduk juga terus gerak-gerak, malah sakit,” tambahnya.

Cucu pun berharap mendapatkan kesembuhan, sebab ia tidak ingin terus-terusan membebani keluarganya dengan kondisinya yang seperti ini.

“Ya inginnya cepat sembuh, soalnya sedih kadang suka nangis. Badan juga sakit karena gerak-gerak sendiri,” harap dia.