Dilaporkan keluarga sudah 16 hari menghilang sebelum penemuan, korban atas nama Juwanah, 25 tahun, warga Kota Samarinda ini justru sudah inggal tulang belulang di dalam hutan dekat jalan poros wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mengutip inews.id.
Penemuan kerangka korban yang semasa hidup memiliki paras cantik serta berkulit putih mulus ini buntut dari penangkapan pria berinisial RE (36), yang merupakan kekasih gelapnya.
Hasil penyelidikan, pelaku menunjukkan ke polisi loksi TKP pembuangan mayat korban. Tim Inafis Polresta Samarinda bersama relawan dan PMI pun langsung bergegas menuju lokasi untuk mengevakuasi mayat.
“Kondisinya sangat mengenaskan karena hanya tersisa tulang-belulangnya saja. Leher korban terdapat lilitan tali berwarna hitam,” ungkap Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Harry Cahyadi.
Mayat sisa tulang itu selanjutnya dibawa ke RSUD Abdul Wahab Syahrani Samarinda untuk dilakukan visum.
Sementara itu, Roy, seorang warga setempat mengaku bahwa ia bersama warga lainnya sudah beberapa waktu terakhir ini mencium aroma busuk menyengat di sekitar lokasi.
“Kami tidak menyangka kalau bau tidak sedap yang sering muncul itu, dari jasad manusia,” tuturnya.
