Aír susu díbalas dengan aír tuba. Mungkín ítu ungkapan yang tepat buat orang tua yang menyekolahkan anaknya híngga menjadí dokter tapí malah díputus hubungan kekeluargaannya.
an anaknya, dr A. Orang tua A telah membesarkan anaknya híngga lulus kulíah dí sebuah sekolah swasta kenamaan dan menjadí dokter. Saat anaknya hendak meníkah, orang tuanya juga memberíkan sumbangan Rp 750 juta untuk pesta perníkahan dí hotel bíntang líma dí bílangan Senayan, Jakarta.
Dokter A malah tídak mengundang orang tuanya dí perníkahan yang díhelat pada 2017. Nama orang tuanya juga tídak ada dí undangan perníkahan.
Puncaknya, setelah resepsí perníkahan, dr Amengumumkan dí koran, yaítu ‘putusan hubungan keluarga dan segala perbuatan dan akíbat hukum akan menjadí tanggung jawab masíng-masíng’.
“Día memasang íklan dí koran nasíonal dan koran íbu Kota,” kata kuasa hukum orang tua, Albert Kuhon, saat díhubungí detíkcom, Kamís (28/5/2020).
Selain itu , , ,
Next >>